Aku seekor camar putih
Lihatlah aku pemerintah angkasa
Bertakhta di langit
Beranjang di bumi
Ratu laksana di singgahsana
Hebatnya aku tiada tandingan
Aku hanyalah aku tiada gantian
Namun...Aku
Tiada siapa yang tahu
Sejarah hidup di pohon rendang
Hala tujuan di balik awan
Pagi malam diawang-awangan
Aku seekor camar putih
Andai layang-layang sesat
terputus tali
Andai aku yang patah sayap menempah mati
Hidupku dan matiku kini
Dilangit dan dibumi pasti
Andai nafas dan jantung setia di dunia
Andai itulah aku masih ratu di udara.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment